Polisi Tangkap Tiga Tersangka Pengeroyokan Driver Ojol hingga Tewas Saat Demo Ricuh di Makassar

- Reporter

Kamis, 11 September 2025 - 02:13

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Didik Supranoto

Foto : Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Didik Supranoto

MAKASSAR // propamnewstv.id – Polisi bergerak cepat menangani kasus pengeroyokan yang menewaskan seorang driver ojek online (Ojol) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Sebanyak tiga orang ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka atas penganiayaan terhadap korban bernama Rusdamdiansyah alias Dandi (26).

“(Pelaku) penganiayaan ojol ini sekarang sudah diamankan ada tiga orang dan sudah ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Didik Supranoto kepada wartawan di Polda Sulsel, Rabu (10/9/2025).

Didik menjelaskan, jumlah pelaku pengeroyokan masih bisa bertambah. Polisi terus melakukan pengembangan penyelidikan guna mengungkap peran pelaku lainnya.“Dan ini mungkin masih ada pengembangan lagi,” tegasnya.

Meski belum membeberkan identitas para tersangka, Didik menyebut ada di antaranya yang masih di bawah umur. “Termasuk yang di penganiayaan ada di bawah umur,” tambahnya.

Baca Juga:  Polri Gencarkan Gerakan Pangan Murah, Siapkan Sistem Drive-Thru bagi Ojol

Ia juga menegaskan pihaknya belum bisa memastikan apakah para pelaku berasal dari kalangan mahasiswa. “Nanti saya cek datanya (apakah pelaku mahasiswa atau bukan), saya nda bawa datanya lengkap. Intinya jumlahnya ada tiga (orang pelaku pengeroyokan driver ojol),” jelasnya.

Peristiwa tragis itu terjadi pada Jumat (29/8) sekitar pukul 20.00 Wita, saat aksi demonstrasi berujung ricuh di depan Universitas Bosowa (Unibos), Jalan Urip Sumoharjo, Makassar. Dandi yang saat itu sedang berada di lokasi dikeroyok massa usai dituduh sebagai anggota intelijen.

(Red)

Berita Terkait

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Pandeglang Tindaklanjuti ASN Penyuluh yang Diduga Jarang Ngantor
TB. Bambang Saepullah Terpilih Sebagai Ketua Karang Taruna Kabupaten Pandeglang Periode 2025–2030
Milangkala ke 44Th Desa Walahar Hidupkan kembali kesenian Tradisional : Dengan Tema JATI ULAH KASILIH KU JUNTI
Ramai Dugaan Dana BOS SDN Cipinang 3 Tak Jelas, Tiga Organisasi Wartawan Pandeglang Siap Gelar Konferensi Pers
Polda Banten Gelar Bakti Sosial Kesehatan Mulut Bersama ISPMI
Satbel Pers DPP PWDPI Siap Kawal Suksesnya Rakernas & PWDPI Award 2025
Kades Muhidin, S.Pd Ketua APDESI Kecamatan Cikupa Hadiri Jumling bersama Kapolresta Tangerang
Sholat Jum’at Keliling, Kapolda Banten Sampaikan Pesan Kamtibmas dan Bahaya Judi Online
Berita ini 8 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Minggu, 21 September 2025 - 07:45

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Pandeglang Tindaklanjuti ASN Penyuluh yang Diduga Jarang Ngantor

Minggu, 21 September 2025 - 07:37

TB. Bambang Saepullah Terpilih Sebagai Ketua Karang Taruna Kabupaten Pandeglang Periode 2025–2030

Minggu, 21 September 2025 - 00:59

Milangkala ke 44Th Desa Walahar Hidupkan kembali kesenian Tradisional : Dengan Tema JATI ULAH KASILIH KU JUNTI

Sabtu, 20 September 2025 - 09:09

Ramai Dugaan Dana BOS SDN Cipinang 3 Tak Jelas, Tiga Organisasi Wartawan Pandeglang Siap Gelar Konferensi Pers

Sabtu, 20 September 2025 - 08:42

Polda Banten Gelar Bakti Sosial Kesehatan Mulut Bersama ISPMI

Sabtu, 20 September 2025 - 01:16

Kades Muhidin, S.Pd Ketua APDESI Kecamatan Cikupa Hadiri Jumling bersama Kapolresta Tangerang

Jumat, 19 September 2025 - 12:20

Sholat Jum’at Keliling, Kapolda Banten Sampaikan Pesan Kamtibmas dan Bahaya Judi Online

Jumat, 19 September 2025 - 09:35

Ketahuan Warga Saat Berduaan, Oknum Guru Terancam Dipecat, GWI: Jangan Ada Pembiaran!

Berita Terbaru