Polda Metro Jaya Ungkap Korban SMAN72 Masih Trauma

- Reporter

Sabtu, 22 November 2025 - 03:58

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA\\propamnwstv.id – Polda Metro Jaya mengungkap para siswa korban ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara masih dalam kondisi trauma.Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto mengatakan kondisi psikologis para siswa belum stabil, sehingga proses pendalaman keterangan harus dilakuk“Pasti (diperiksa). Tapi meyakini bahwa benar ledakan itu benar mereka korban juga,” ujar Budi kepada wartawan, Jumat (21/11/2025).

“Ini masih belum bisa secara dalam kita dalami, ini masih pelan belum bisa secara dalam, ini kan masih pelan-pelan,” imbuhnya.Ia menambahkan para korban yang masih berada di bawah umur membuat pemeriksaan tidak bisa dilakukan secara agresif.

“Karena mereka juga anak-anak, status anak di bawah umur. Jadi harus pelan-pelan. Pemeriksaan aja kan harus difasilitasi sama unit P3A itu,” jelasnya.Budi memastikan pendampingan psikologis tetap berjalan bersama para ahli lintas institusi seperti Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor) dan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI).

“Oh iya, dengan APSIFOR, dengan Himpsi semua kan harus ini, terlibat,” katanya.Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan Polri membangun pusat trauma healing bagi para siswa dan warga terdampak ledakan.

Upaya ini menjadi bagian dari pemulihan psikologis korban setelah insiden yang mengguncang tersebut.“Jadi kita juga membangun pusat trauma healing yang nanti juga kita persiapkan untuk memberikan pelayanan,” ujar Sigit.Pusat trauma healing akan melibatkan berbagai pihak, termasuk Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), tenaga medis, hingga para psikolog.

“Untuk bisa memberikan bantuan apabila ada keluhan-keluhan yang memang bisa kita berikan penanganan di trauma healing. Kemudian juga di sekolah kita akan mempersiapkan,” tukasnya.an secara bertahap.“Pasti (diperiksa). Tapi meyakini bahwa benar ledakan itu benar mereka korban juga,” ujar Budi kepada wartawan, Jumat (21/11/2025).

“Ini masih belum bisa secara dalam kita dalami, ini masih pelan belum bisa secara dalam, ini kan masih pelan-pelan,” imbuhnya Ia menambahkan para korban yang masih berada di bawah umur membuat pemeriksaan tidak bisa dilakukan secara agresif.

“Karena mereka juga anak-anak, status anak di bawah umur. Jadi harus pelan-pelan. Pemeriksaan aja kan harus difasilitasi sama unit P3A itu,” jelasnya.Budi memastikan pendampingan psikologis tetap berjalan bersama para ahli lintas institusi seperti Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor) dan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI).

“Oh iya, dengan APSIFOR, dengan Himpsi semua kan harus ini, terlibat,” katanya.Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan Polri membangun pusat trauma healing bagi para siswa dan warga terdampak ledakan.

Upaya ini menjadi bagian dari pemulihan psikologis korban setelah insiden yang mengguncang tersebut.“Jadi kita juga membangun pusat trauma healing yang nanti juga kita persiapkan untuk memberikan pelayanan,” ujar Sigit.

Pusat trauma healing akan melibatkan berbagai pihak, termasuk Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), tenaga medis, hingga para psikolog.“Untuk bisa memberikan bantuan apabila ada keluhan-keluhan yang memang bisa kita berikan penanganan di trauma healing. Kemudian juga di sekolah kita akan mempersiapkan,” tukasnya.

Berita Terkait

PELANTIKAN PENGURUS CABANG SAPMA PP KABUPATEN BANDUNG PERIODE 2025–2028
Permasalahan Sampah di Kabupaten Bandung, masih terus di lakukan
Sambut Libur Nataru 2026, Bandara Husein Sastranegara Resmi Buka Rute Baru Bandung–Semarang
Sinergitas Polisi dan Ormas Jaga Ibadah Natal di Kramat Jati
Polwan Jadi Komandan Upacara Hari Ibu, Polda Jabar Tegaskan Kesetaraan Gender
SPKT Jadi Garda Terdepan Pelayanan Kepolisian kepada Masyarakat
Sinergi TNI-Polri Kawal Perayaan Natal di Gereja GPdI El-Shaddai Labuhan
Bupati Bandung Resmikan Pujasera KORPRI dan Kantor Koperasi Konsumen KORPRI BEDAS

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 04:57

PELANTIKAN PENGURUS CABANG SAPMA PP KABUPATEN BANDUNG PERIODE 2025–2028

Selasa, 23 Desember 2025 - 04:28

Permasalahan Sampah di Kabupaten Bandung, masih terus di lakukan

Selasa, 23 Desember 2025 - 04:00

Sambut Libur Nataru 2026, Bandara Husein Sastranegara Resmi Buka Rute Baru Bandung–Semarang

Selasa, 23 Desember 2025 - 03:38

Sinergitas Polisi dan Ormas Jaga Ibadah Natal di Kramat Jati

Selasa, 23 Desember 2025 - 03:14

SPKT Jadi Garda Terdepan Pelayanan Kepolisian kepada Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 - 02:39

Sinergi TNI-Polri Kawal Perayaan Natal di Gereja GPdI El-Shaddai Labuhan

Senin, 22 Desember 2025 - 15:02

Bupati Bandung Resmikan Pujasera KORPRI dan Kantor Koperasi Konsumen KORPRI BEDAS

Senin, 22 Desember 2025 - 14:46

Pemda Jawa Barat Raih Penghargaan Tertinggi KemenPANRB, Open Data Jabar Diakui Nasional

Berita Terbaru