Pendidikan Bukan Warisan: Surat Terbuka dari Patia untuk Presiden Prabowo

- Reporter

Kamis, 9 Oktober 2025 - 13:34

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Ketua Jurnalis Banten Bersatu, Kasman

Foto : Ketua Jurnalis Banten Bersatu, Kasman

BANTEN // propamnewstv.id – Keresahan dari pelosok pendidikan mencuat ke permukaan. Para guru honorer di Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Banten, menyerukan keadilan melalui sebuah surat terbuka yang ditujukan langsung kepada Presiden Republik Indonesia, Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto.

Surat yang ditandatangani oleh Ketua Jurnalis Banten Bersatu, Kasman, itu mengungkap kekhawatiran terhadap dugaan praktik nepotisme dalam proses pengusulan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) untuk formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), khususnya di sektor pendidikan.

Kasus yang menjadi sorotan berawal dari SDN Ciawi 2, tempat Kepala Sekolah Ayip Nursadi diduga mengusulkan anak kandungnya sendiri sebagai TKS. Ironisnya, sang anak belum memenuhi syarat administratif, karena masih berstatus mahasiswa aktif dan hanya berijazah SLTA. Masa pengabdiannya pun baru dimulai sekitar Juli 2023.

Dalam sebuah wawancara di Gedung PGRI Kecamatan Patia, Ayip Nursadi mengakui pengusulan tersebut. Ia bahkan turut menandatangani Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) sebagai bentuk dukungan administratif terhadap anaknya.

Pengusulan ini diduga dilakukan pada Oktober 2025, bersamaan dengan masa krusial seleksi PPPK, memicu gelombang kekecewaan dari kalangan guru honorer.

“Di Kecamatan Patia saja, terdapat lebih dari 50 guru honorer aktif yang telah puluhan tahun mengabdi dalam keterbatasan. Tapi harapan mereka seolah dikalahkan oleh praktik yang tak mencerminkan keadilan,” tegas Kasman dalam pernyataan resminya.

Baca Juga:  Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Wamen Viva Yoga: Program Unggulan Kementrans Derivatif Dari Asta Cita

Melalui surat terbuka tersebut, Kasman dan para pendidik meminta Presiden Prabowo untuk memberikan perhatian serius dan mendesak Kemendikbudristek serta Badan Kepegawaian Negara (BKN) agar melakukan evaluasi menyeluruh terhadap mekanisme pengusulan TKS dan seleksi PPPK, terutama di daerah-daerah terpencil.

“Kami tidak ingin pendidikan dijadikan ladang warisan berdasarkan hubungan darah, bukan prestasi dan pengabdian. Dunia pendidikan harus terbebas dari praktik nepotisme dan penyalahgunaan wewenang,” tulis Kasman dalam surat tersebut.

Pihaknya menegaskan bahwa keberpihakan terhadap guru honorer adalah wujud nyata dari keberpihakan negara terhadap masa depan bangsa. Jika etika dan prinsip keadilan tidak dijunjung dalam proses rekrutmen tenaga pendidik, maka cita-cita Indonesia Emas 2045 akan berada dalam ancaman.

Surat terbuka dari Patia ini merupakan bentuk jeritan dari mereka yang telah lama mengabdi tanpa kepastian. Para guru berharap, Presiden Prabowo dapat menjadi pelindung bagi mereka yang telah mendidik anak bangsa di tengah keterbatasan.

“Keberpihakan kepada guru honorer adalah cerminan keberpihakan negara terhadap masa depan bangsa.”

(Red)

Berita Terkait

Polda Banten Siagakan Personel Amankan Kegiatan Istigosah dan Tabligh Akbar di Pandeglang
Tingkatkan Patroli Kamtibmas : Polsek Kuala Behe Jaga Keamanan Dan Ketertiban Masyarakat
Satgas TMMD Ke-126 Kodim 1208/Sambas Jalin Silaturahmi Melalui Komsos dengan Warga Pembuat Ketupat
Satgas TMMD ke-126 Kodim 1208/Sambas Plester Dinding MCK RTLH
Babinsa Sertu Sutoyo Laksanakan Gotong Royong Pembangunan Irigasi Tersier di Desa Hapulang
Dapur MBG Umi Kaisar di Kecamatan Menes Diduga Tak Profesional, Makanan Bau Tak Layak Konsumsi Dikembalikan Sekolah
Kolam Renang Srikandi Panimbang Ramai Dikunjungi Pengunjung
Polda Kalsel Gelar Gerakan Pangan Murah di Car Free Day Banjarmasin, Sediakan Beras Rp56.500 per 5 Kg
Berita ini 9 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 12:14

Polda Banten Siagakan Personel Amankan Kegiatan Istigosah dan Tabligh Akbar di Pandeglang

Minggu, 19 Oktober 2025 - 12:07

Tingkatkan Patroli Kamtibmas : Polsek Kuala Behe Jaga Keamanan Dan Ketertiban Masyarakat

Minggu, 19 Oktober 2025 - 12:01

Satgas TMMD Ke-126 Kodim 1208/Sambas Jalin Silaturahmi Melalui Komsos dengan Warga Pembuat Ketupat

Minggu, 19 Oktober 2025 - 11:54

Satgas TMMD ke-126 Kodim 1208/Sambas Plester Dinding MCK RTLH

Minggu, 19 Oktober 2025 - 11:51

Babinsa Sertu Sutoyo Laksanakan Gotong Royong Pembangunan Irigasi Tersier di Desa Hapulang

Minggu, 19 Oktober 2025 - 06:50

Kolam Renang Srikandi Panimbang Ramai Dikunjungi Pengunjung

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:08

Polda Kalsel Gelar Gerakan Pangan Murah di Car Free Day Banjarmasin, Sediakan Beras Rp56.500 per 5 Kg

Minggu, 19 Oktober 2025 - 04:40

Borneo Riders Brotherhood Gelar Musda di Swiss-Belhotel, Teguhkan Soliditas dan Komitmen Sosial

Berita Terbaru