Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Bungkam Soal Permintaan Audiensi Media : Ada Apa dengan Transparansi Anggaran?

- Reporter

Jumat, 29 Agustus 2025 - 06:20

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Dinas Pendidikan kabupaten Tangerang

Foto : Dinas Pendidikan kabupaten Tangerang

TANGERANG // propamnewstv.id – Komitmen Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang terhadap keterbukaan informasi publik kini dipertanyakan. Sudah lebih dari sepekan berlalu, namun tidak ada satu pun tanggapan diberikan terhadap permohonan audiensi yang diajukan sejumlah media lokal.

Surat permohonan resmi yang dikirim sejak pekan lalu, yang bertujuan membuka ruang diskusi mengenai pengelolaan anggaran pendidikan, hingga kini belum mendapat respon baik secara tertulis maupun lisan. Padahal, sejumlah isu strategis menjadi agenda dalam audiensi, termasuk transparansi pengelolaan anggaran miliaran rupiah, pemerataan fasilitas pendidikan, serta evaluasi proyek pembangunan sekolah tahun 2025.

“Sudah lebih dari satu minggu kami tunggu, tapi tidak ada satu pun jawaban dari Dinas Pendidikan. Sikap ini jelas menutup ruang keterbukaan informasi,” tegas Ketua Media Center Jayanti (MCJ), Bonai Supriadi, Jumat (29/08/2025).

Sejumlah jurnalis juga mengaku telah berupaya menghubungi pejabat terkait, namun tak ada hasil. Mereka menegaskan bahwa permintaan audiensi ini murni untuk mendapatkan klarifikasi dan data resmi, bukan kepentingan personal.

“Kami hanya ingin klarifikasi dan data resmi, bukan untuk kepentingan pribadi. Tapi seolah ada tembok penghalang di sana,” ungkap Yadi, jurnalis media cetak lokal.

Ada Apa di Balik Sikap Tertutup Dinas Pendidikan?

Sikap diam Dinas Pendidikan ini memunculkan berbagai dugaan dan pertanyaan dari masyarakat serta aktivis pemerhati pendidikan. Setidaknya, ada tiga isu utama yang menjadi sorotan:

1. Proyek Fisik Bermasalah

Sejumlah proyek pembangunan sekolah di Kabupaten Tangerang pada tahun anggaran 2024–2025 disorot publik karena kualitas bangunan yang rendah dan keterlambatan pengerjaan. Dugaan bahwa ada yang disembunyikan pun menguat.

2. Penggunaan Dana BOS dan BOP

Pengelolaan Dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) dan BOP (Biaya Operasional Pendidikan) selama ini rawan penyalahgunaan. Minimnya transparansi dalam laporan realisasi dana ini menjadi salah satu alasan kuat diajukannya audiensi.

3. Indikasi Konflik Kepentingan

Muncul dugaan keterlibatan pihak-pihak tertentu dalam pengadaan barang dan jasa di sektor pendidikan yang tidak sesuai prosedur atau mengandung unsur konflik kepentingan.

“Kami mendesak Dinas Pendidikan segera buka suara. Jika terus diam, kami akan menilai ada upaya menghindari kontrol publik,” ujar Deni Herawan, SE, Ketua LSM Wahana Aspirasi Rakyat (WAR).

Publik Menunggu Jawaban

Hingga berita ini diterbitkan, Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang belum memberikan pernyataan resmi ataupun konfirmasi terkait permintaan audiensi dan berbagai isu yang mencuat. Kondisi ini menambah kekecewaan dan kecurigaan publik terhadap transparansi pengelolaan sektor pendidikan di daerah tersebut.

Sikap bungkam aparat publik atas permintaan klarifikasi media dan masyarakat hanya akan memperbesar krisis kepercayaan. Pertanyaannya kini, beranikah Dinas Pendidikan buka suara, atau justru memilih membungkam suara-suara yang menuntut keterbukaan.

(Red)

Berita Terkait

Wapres Gibran Akan Kunjungi Kota Bitung, Dandim 1310/Bitung Pimpin Apel Gelar Pasukan Guna Pastikan Pengamanan VVIP
Kapolda Kalsel Serahkan Bantuan Sapi dari Kapolri untuk Kegiatan Keagamaan Pengajian Rutin 5 Rajab
Kelompok Tani Bina Bakti Bojongkunci Panen Jagung, Hasil Capai 5 Ton per Hektar
Akhirnya Kasi Datun HSU ditangkap Tim Kejagung
Gerakan Peduli Demak Desak Kepala Dinas PUPR Mundur, Soroti LPSE Dan Pelanggaran Proyek
Jaga Ibadah dan Perjalanan Warga, Polda Metro Jaya Siagakan Ribuan Personel Selama Natal dan Tahun Baru
Polda Metro Jaya Ungkap 1.517 Kasus Narkoba Selama Oktober–Desember 2025, 2.054 Tersangka Diamankan
Kapolda Metro Jaya Tinjau Pospam Stasiun Gambir, Pastikan Pelayanan Operasi Lilin Jaya 2025 Berjalan Optimal*
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Senin, 22 Desember 2025 - 12:41

Wapres Gibran Akan Kunjungi Kota Bitung, Dandim 1310/Bitung Pimpin Apel Gelar Pasukan Guna Pastikan Pengamanan VVIP

Senin, 22 Desember 2025 - 12:36

Kapolda Kalsel Serahkan Bantuan Sapi dari Kapolri untuk Kegiatan Keagamaan Pengajian Rutin 5 Rajab

Senin, 22 Desember 2025 - 12:31

Kelompok Tani Bina Bakti Bojongkunci Panen Jagung, Hasil Capai 5 Ton per Hektar

Senin, 22 Desember 2025 - 12:18

Akhirnya Kasi Datun HSU ditangkap Tim Kejagung

Senin, 22 Desember 2025 - 09:37

Gerakan Peduli Demak Desak Kepala Dinas PUPR Mundur, Soroti LPSE Dan Pelanggaran Proyek

Senin, 22 Desember 2025 - 09:23

Polda Metro Jaya Ungkap 1.517 Kasus Narkoba Selama Oktober–Desember 2025, 2.054 Tersangka Diamankan

Senin, 22 Desember 2025 - 09:19

Kapolda Metro Jaya Tinjau Pospam Stasiun Gambir, Pastikan Pelayanan Operasi Lilin Jaya 2025 Berjalan Optimal*

Senin, 22 Desember 2025 - 08:09

Dukung Ketahanan Pangan, Babinsa Bantu Olah Lahan Cabai di Tabu Darat Hulu

Berita Terbaru

Berita

Akhirnya Kasi Datun HSU ditangkap Tim Kejagung

Senin, 22 Des 2025 - 12:18