PANDEGLANG // propamnewstv.id – Selain menggelar upacara pengibaran bendera pada Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-80, Pemerintah Desa (Pemdes) Bulagor, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, turut mengadakan berbagai lomba bernuansa religius, yakni lomba qasidah, qori, dan adzan tingkat desa, yang berlangsung pada Kamis (28/8/2025) di kantor desa bulagor.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari warga, khususnya para ibu-ibu yang memadati lokasi acara baik sebagai peserta maupun penonton. Suasana berlangsung meriah namun tetap khidmat, menunjukkan antusiasme masyarakat dalam menyemarakkan hari kemerdekaan dengan cara yang penuh nilai budaya dan keagamaan.
Lomba ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan HUT RI yang diinisiasi oleh Pemdes Bulagor. Tujuannya tak hanya untuk memperingati kemerdekaan, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan memperkuat tradisi Islam yang telah lama hidup di tengah masyarakat desa.
Kepala Desa Bulagor, Jaenudin, SH, mengatakan bahwa kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata partisipasi masyarakat dalam mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif yang membangun semangat kebersamaan dan meningkatkan kreativitas warga.
“Kita ingin peringatan HUT RI ini tidak hanya diisi dengan upacara saja, tapi juga dengan kegiatan yang membangkitkan semangat kebersamaan dan kebudayaan lokal. Alhamdulillah, antusiasme masyarakat sangat tinggi, terutama dari para ibu-ibu yang aktif ikut serta,” ujar Jaenudin kepada awak media.
Dalam lomba qasidah, setiap kelompok peserta membawakan lagu yang telah ditentukan oleh panitia. Salah satunya adalah lagu “Jilbab Putih” yang dibawakan oleh grup Jebrod. Penilaian dilakukan oleh tim juri yang melibatkan tokoh masyarakat, panitia, serta Kepala Desa sendiri.
Sementara itu, lomba qori dan adzan diikuti oleh peserta dari berbagai dusun di Desa Bulagor, menampilkan bakat-bakat muda yang menunjukkan kemampuan membaca Al-Qur’an dan mengumandangkan adzan dengan merdu dan penuh penghayatan.
Jaenudin menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa menjadi ajang silaturahmi antarwarga serta wadah untuk menumbuhkan semangat religius dan kebersamaan.
“Ke depannya, lomba qasidah, qori, dan adzan ini akan kami jadikan agenda tahunan desa dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan. Kami juga ingin melibatkan lebih banyak peserta dari seluruh RT dan RW di Desa Bulagor,” tambahnya.
Panitia pelaksana mengapresiasi partisipasi seluruh warga dan berharap kegiatan serupa bisa terus berkembang serta menjadi ikon budaya lokal dalam merayakan HUT RI secara bermakna dan edukatif.
Penulis : Dedi supandi kaperwil Banten